MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN MELALUI PERMAINAN DETECTIVE ANGKA (Penelitian Tindakan Kelas di PAUD Baiturrahman-Cirebon)

Abstract

ABSTRAK FINNA STEFANNY, NIM 2018.4.6.1.00821. “Meningkatkan Kemampuan Berhitung Permulaan Melalui Permainan Detective Angka”. Permasalahan dalam penelti ini adalah kemampuan berhitung permulaan pada anak kelompok A melalui permainan detective angka di PAUD Baiturrahman Cirebon Tahun Pelajaran 2021/2022. Kajiannya dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berhitung permulaan anak karena pemanfaatan media belajar yang kurang maksimal, untuk mengenalkan lambang bilang anak usia 4-5 tahun dapat melalui kegiatan bermain yang menarik dan menyenangkan karena anak dapat mengenali beberapa simbol dan tanda termasuk angka. Peneliti ini bertujuan untuk Meningkatkan Kemampuan Berhitung Permulaan pada Kelompok A Melalui Permainan Detective Angka di PAUD Baiturrahman Cirebon. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi kepada setiap anak di Kelompok A PAUD Baiturrahman Cirebon yang berjumlah 12 anak. Hasil penelitian diperoleh : 1) Kondisi objektif kemampuan berhitung permulaan pada anak kelompok A diketahui masih rendah dengan presentase sebesar 39% karena pemanfaatan media belajar yang kurang maksimal. 2) Pelaksanaan siklus dalam meningkatkan kemampuan berhitung permulaan menggunakan permainan detective angka dilaksanakan dengan dua siklus. Siklus I dilaksanakan di dalam kelas, sedangkan siklus II dilaksanakan di luar kelas. 3) Hasil pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan kegiatan permainan detective angka dalam kemampaun berhitung permulaan di Kelompok A PAUD Baiturrahman pada siklus 1 sebesar 54% dengan interpretasi cukup tinggi. Kemudian hasil yang diharapkan akhirnya tercapai pada siklus II yaitu sebesar 83% dengan interpretasi sangat tinggi. Dengan demikian dapat disimpulkan permainan detective angka mampu meningkatkan kemampuan berhitung permulaan pada anak. Kegiatan permainan detective angka memberikan hasil maksimal dengan dukungan perencanaan, pelaksanaan yang matang sehingga dapat meningkatkan kognitif pada anak usia dini.