EFEKTIVITAS SYLLABIC METHOD DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK KELOMPOK B RA ROUDLATUL MUBTADIIN KEDUANAN DEPOK CIREBON

Abstract

ABSTRAK ROKATIN NIM. 2018.4.6.1.00929 “EFEKTIVITAS SYLLABIC METHOD DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK KELOMPOK B RA RAUDLOTUL MUBTADIIN KEDUANAN DEPOK CIREBON”. Usia dini merupakan usia emas, yang akan mengembangkan semua potensi anak, temasuk potensi berbahasa. Namun, berdasarkan observasi awal yang dilakukan di RA Raudlatul Mubtadiin, sebagian dari siswa kelompok B belum sepenuhnya memiliki kemampuan berbahasa yang baik dan benar, ditandai dengan metode yang kurang bervariatif dalam pengembangan bahasa anak, kurangnya perbendaharaan kata dalam kegiatan pengembangan bahasa, dan anak masih belum bisa menerima bahasa reseptif, karena masih didominasi oleh bahasa daerah yang kental. Kondisi di atas, memerlukan upaya untuk mengatasinya. Salah satu solusi yang ditawarkan adalah dengan mengajarkan kemampuan berbahasa pada anak dengan Syillabic metode. Tujuan penelitian ini adalah untuk; 1) memperoleh data tentang kemampuan berbahasa anak sebelum menggunakan Syllabic Method di RA Raudlatul Mubtadiin Kecamatan Depok Kabupaten Cirebon; 2) Memperoleh data tentang kemampuan berbahasa anak sesudah menggunakan Syillabic metode dan 3) Memperoleh data efektivitas Syillabic metode dalam meningkatkan kemampuan berbahasa anak. Tempat penelitian ini dilakukan di RA Raudlatul Mubtadiin Kecamatan Depok Kabupaten Cirebon. Dari populasi kelompok B1 dan B2 yang berjumlah 32 anak yang diambil sebagai sample adalah 17 anak yaitu kelompok B1. Dari hipotesis sementara perbedaan sebelum dan sesudah diterapkan Syillabic metode. Menurut pendapat Siti Aisyah ”masa perkembangan bicara dan bahasa yang paling intensif pada manusia terletak pada masa usia dini, di mana otak manusia pada usia dini berkembang dalam proses mencapai kematangan”. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen langsung, dilakukan secara langsung dengan pengamatan yang dilakukan saat kegiatan pembelajaran berbahasa dengan Syillabic metode dengan pendekatan kuantitatif karena berdasarkan kepada data angka dan dianalisis melalui rumus uji komparasi sebelum (before) dan sesudah (after) menggunakan uji “t”. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan Syillabic metode terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan berbahasa anak kelompok B1 RA Raudlatul Mubtadiin, antara sebelum dan sesudah pembelajaran menggunakan Syillabic metode. Hal ini ditunjukkan bahwa sebelum diberikan pembelajaran penerapan bercerita dengan gambar diperoleh nilai rata-rata hasil kemampuan berbahasa 15,41 dan setelah dilakukan pembelajaran penerapan Syillabic metode, kemampuan berbahasa siswa meningkat menjadi 23,18. Setelah dilakukan uji hipotesis ternyata terbukti bahwa secara statistik kemampuan berbahasa dengan penerapan Syillabic metode, hal ini dapat dilihat pada nilai t-hitung (6,019) > t-tabel (1,697).