PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN DISIPLIN GURU TERHADAP KINERJA GURU SMP NEGERI DI KECAMATAN SUMBER KABUPATEN CIREBON

Abstract

ABSTRAK Herlinawati MS NIM. 2019.8.1.4.0068 “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Dan Disiplin Guru Trrhadap Kinerja Guru-Guru SMP Negeri Di Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon”. Penelitian ini dilatar belakangi bahwa proses pembelajaran dapat tercipta dengan baik terletak pada kinerja dan produktivitas guru dalam mengajar. Salah satu indikator peningkatan kinerja adalah gaya kepemimpinan kepala sekolah dan disiplin guru. Gaya kepemimpinan merupakan suatu cara kepala sekolah untuk mempengaruhi guru-guru yang dinyatakan dalam bentuk pola tingkah laku atau kepribadian. Kepala sekolah juga harus dapat menciptakan suasana kerja yang nyaman dan tentram bagi guru agar guru dapat mengerjakan pekerjaannya dengan penuh semangat yang nantinya akan berdampak pada kinerja guru. Disiplin guru merupakan cermin sikap dan pribadi guru yang mereka tampilkan dalam mematuhi segala aturan dalam sekolah. Disiplin guru sangat mempengaruhi kinerja, hal ini disebabkan karena disiplin merupakan bentuk-bentuk latihan bagi guru dalam melaksanakan aturan-aturan disekolah. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan kepala sekolah dan disiplin guru terhadap kinerja guru-guru SMP Negeri di Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon. Metode penelitian menggunakan deskriptif dan verifikatif, data diperoleh dengan menyebarkan kuesioner kepada 60 orang guru, selanjutnya dilakukan analisis dan uji hipotesis menggunakan analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan kepala. Hasil pengujian statistik diketahui terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan atau parsial antara gaya kepemimpinan kepala sekolah dan disiplin guru terhadap kinerja guru-guru SMP Negeri di Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon memiliki pengaruh sebesar 26,7%, gaya kepemimpinan memiliki pengaruh terhadap kinerja guru sebesar 13,07% dan disiplin guru memiliki pengaruh terhadap kinerja guru sebesar 13,61%. Disarankan bagi pihak sekolah agar memperhatikan tingkat kedisiplinan dan meningkatkan kompetensi profesionalnya dengan cara memberikan kontribusi yang baik di tempat sekolah mengajar, memanfaatkan waktu kerja sesuai dengan porsi yang dibutuhkan, dan berkreativitas dalam pekerjaan.