MANAJEMEN PEMBINAAN GURU PAUD DALAM MENINGKATKAN PROFESIONALITAS GURU DI TK NEGERI PEMBINA KOTA CIREBON

Abstract

Abstrak Heni Nurul Wardani, NIM 2019.8.1.4.0109 “Manajemen Pembinaan Guru PAUD dalam Meningkatkan Profesionalitas Guru di TK Negeri Pembina Kota Cirebon. “. Kepala sekolah sebagai educator, manajer, administrator, supervisor, leader, inovator dan motivator memegang peranan penting terlaksananya profesionalitas guru dengan baik. Oleh sebab itu manajemen dengan melaksanankan adalah gaya kepemimpinan yang dibutuhkan oleh sekolah dengan fokus pada pelanggan utamanya. Dalam hal ini peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif studi fenomenologi dengan triangulasi dan membercheck: Hasil penelitian yaitu kepala sekolah telah melakukan fungsi manajemen tentang pembinaan peningkatkan profesionalitas guru di TK Negeri Pembina Kota Cirebon dengan perencanaan meliputi anggaran, kebijakan, kegiatan terprogram dan sosialisasi. Rapat sekolah setiap bulan atau insidental, tahun ajaran baru, di awal semester, dan di tengah semester, supervisi, kegiatan gugus, pelatihan KKG/MGMP/KKS dan seminar. Sosialisasi dengan mengadakan kegiatan pertemuan gugus. Pengorganisasian pembinaan peningkatkan profesionalitas guru berkaitan dengan visi, misi, tujuan dan tugas pokok dan fungsinysa masing-masing. Pelaksanaan pembinaan peningkatkan profesionalitas guru diantaranya yaitu rapat sekolah, kegiatan KKG/MGMP/KKS, workshop dan seminar, kegiatan gugus dan upervisi akademik maupun klinis, PPG, PPL dan tes uji kompetensi. kemampuan mempelajari bahan ajar, konsep kelas, membuat rencana pembelajaran, mengevaluasi, mengelola kelas, menguasai bahan ajar dengan baik, fasilitas pendukung seperti laptop dan koneksi internet Pengawasan pembinaan peningkatkan profesionalitas guru berkaitan dengan kinerja guru, loyalitas, faktor pendukung dan penghambat serta solusi mengatasinya. Peningkatan kinerja lebih baik dalam kompetensi professional dengan menciptakan rasa kekeluargaan untuk membangun komunikasi yang baik dan positif. Adanya kerja sama dan kebersamaan dan saling tolong menolong menjadi prinsip pembelajaran.