Efektivitas model pembelajaran inkuiri terhadap kemampuan berfikir kritis siswa kelas X pada mata pelajaran PAI di SMK Manbaul Ulum

Abstract

ABSTRAK TRIA HARTINI. NIM.2014.17.01977 EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS SISWA KELAS X PADA MATA PELAJARAN PAI DI SMK MANBAUL ULUM Skripsi ini membahas efektivitas model pembelajaran inkuiri terhadap kemampuan berfikir kritis siswa kelas X di SMK Manbaul Ulum Tahun Pelajaran 2018/2019. Kajiannya melatarelakangi oleh begitu pesatnya kemajuan sekolah di abad 21. Setiap sekolah seharusnya selalu melakukan inovasi dalam sistem pembelajaran agar siswa tidak merasa bosan dan jenuh dikelas. Kebosanan dan kejenuhan adalah salah satu penghambat dalam proses pembelajaran. Siswa menjadi tidak aktif dan antusias dalam pembelajaran, suasana menjadi tidak efektif, kaku dan monoton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan anatara sebelum dan sesudah menggunakan model pembelajaran inkuiri terhadap kemampuan berfikir kritis siswa kelas X di SMK Manbaul Ulum Tahun Pelajaran 2018/2019. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen. Sedangkan instrumen pengumpulan datanya menggunakan tes awal dan tes akhir dan analisis datanya menggunakan statistik komparatif. Setelah dilakukan percobaan dengan menerapkan model pembelajaran inkuiri diperoleh nilai rata-rata tes awal (pretes) sebesar 66,1 dan rata-rata tes akhir (posttes) sebesar 84,10 sehingga dari rata-rata hasil pretes dan postes eksperimen mengalami peningkatan sebesar 18. Selanjutnya, hasil dari perhitungan statistik dengan menguji normalitas, homgenitas, dan komparatif, dimana terdapat peningkatan yang baik antara sebelum dan sesudah menggunakan model pembelajaran inkuiri. Hal ini ditunjukan oleh pengujian normalitas dengan rumus chi kuadrat memperoleh data sebesar 15,95 (X1) dan 18,61 (X2) dan X_(tabel )nya 7,815, sedangkan pengujian homogenitas memperoleh data sebesar F_(hitung )2,89 dan 1,703 F_(tabel ). dan untuk pengujian komparatif memperoleh data sebesar t_hitung 5,787 dan t_(tabel )2,052. Dengan demikian, hasil uji hipotesis dalam penelitian ini adalah Ho di tolak. Sehingga kesimpulan analisis dalam penelitian ini terdapat perubahan yang signifikan. Penerapan model pembelajaran inkuiri diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi siswa di sekolah. Dengan Model pembelajaran inkuiri, diharapkan bukan hanya guru yang terlibat aktif dalam proses pembelajaran melainakan pada pendidikan abad 21 saat ini siswa pun di tuntut untuk aktif , kreatif, inovatif dan mampu berfikir kritis serta memahami setiap pembelajaran.