UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBILANG PADA ANAK KELOMPOK A (4-5 TAHUN) MELALUI PERMAINAN BALOK DI RA AL-FURQAAN KECAMATAN CILEDUG KABUPATEN CIREBON
Tampilkan catatan item lengkap
Judul:
|
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBILANG PADA ANAK KELOMPOK A (4-5 TAHUN) MELALUI PERMAINAN BALOK DI RA AL-FURQAAN KECAMATAN CILEDUG KABUPATEN CIREBON |
Penulis:
|
MUTA'ALIYAH
|
Abstrak:
|
ABSTRAK MUTA'ALIYAH (2018). Upaya Meningkatkan Kemampuan Membilang Pada Anak Kelompok A (4-5 Tahun) Melalui Permainan Balok Di RA Al-Furqaan Kecamatan Ciledug Kabupaten Cirebon. Kemampuan membilang pada anak PAUD Al-Furqon pada anak Kelompok A masih rendah. Hasil pembelajaran menunjukkan dari jumlah seluruhnya 20 anak, hanya terdapat 5 atau (25%) anak yang Belum Berkembang (BB), terdapat 11 atau (55%) anak yang Mulai Berkembang (MB), terdapat 4 atau (20%) anak yang Berkembang Sesuai Harapan (BSH) dan tidak ada atau 0% anak yang Berkembang Sangat Baik (BSB) dengan perolehan nilai secara keseluruhan mencapai 39% sehingga kemampuan anak dalam membilang masih rendah. Hal tersebut terjadi karena guru tidak menggunakan media dan metode pembelajaran yang variatif sehingga proses pembelajaran kurang menarik minat belajar pada anak. Selain itu guru juga tidak memberikan reword kepada anak selama proses pembelajaran berlangsung sehingga anak kurang termotivasi untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, kemampuan membilang pada anak harus ditingkatkan. Untuk meningkatkan kemampuan membilang dapat dilakukan melalui permianan balok. Building block atau biasa dikenal permainan pembangunan menggunakan balok adalah potongan-potongan kayu yang polos (tanpa dicat) sama tebalnya dan dengan panjang dua kali atau empat kali sama besarnya dengan satu unit balok. Permainan balok memiliki manfaat yang sangat besar diantaranya adalah mengenalkan konsep dasar matematika. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dilaksanakan di RA Al-Furqaan dengan subyek penelitian siswa kelompok A yang berjumlah 20 anak dan terdiri dari 9 anak perempuan dan 11 anak laki-laki. Penelitian terdiri dari dua siklus dengan empat tahap tindakan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Instrumen penelitian adalah format observasi kinerja guru dan format observasi, tes hasil belajar, pedoman wawancara serta catatan lapangan. Hasil pembelajaran menunjukkan keberhasilan. Hal ini terlihat dari analisis hasil belajar anak yang mengalami peningkatan kemampuan dalam membilang. Berdasarkan hasil penilaian akhir pada pelaksanaan siklus II diperoleh data bahwa tidak ada atau 0% siswa yang Belum Berkembang (BB), terdapat 3 atau (15%) anak yang Mulai Berkembang (MB), terdapat 6 atau 30% anak yang Berkembang Sesuai Harapan (BSH) dan terdapat 11 atau 55% anak yang Berkembang Sangat Baik (BSB) dengan perolehan nilai secara keseluruhan mencapai 82% sehingga kemampuan anak dalam membilang sudah berhasil dilaksanaakan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penelitian telah berhasil dilakukan dan kemampuan membilang pada anak kelompok A RA Al-Furqaan Kecamatan Ciledug Kabupaten Cirebon dapat ditingkatkan melalui Media Balok. |
Deskripsi:
|
Kata Kunci :
Kemampuan Membilang, Media Balok
Referensi : |
URI:
|
https://ecampus.bungabangsacirebon.ac.id/iaibbc/AmbilLampiran?d=31Hv4XzSdQOMigljAYYxbKBIW%2BYnGuKGj6AFxFOrsV7fcPO%2FPBlpbw4PahuExlULxzy1jrzNqSQCpsPbWMKqLTex6lU4nFtN0jrm2s5dFE7XHU8%2Byw0%2BV8PmtQc0SMPEMxVwXx7MWyguOxmZKdJhsXiLNHv5VHsSKjLDQrAsL3Q%3D
|
Tanggal:
|
2019-04-29 |
File dalam item ini
Item ini muncul di Koleksi berikut
Tampilkan catatan item lengkap