PEMIKIRAN BUYA HAMKA (HAJI ABDUL MALIK KARIM AMRULLAH) TENTANG PENDIDIKAN ISLAM DAN RELEVANSINYA DENGAN KURIKULUM 2013

Abstract

ABSTRAKS PEMIKIRAN BUYA HAMKA (HAJI ABDUL MALIK AMRULLAH) TENTANG PENDIDIKAN ISLAM DAN RELEVANSINYA DENGAN KURTILAS Pengembangan pendidikan merupakan fundament dasar kehidupan masyarakat dalam mencari pengetahuan untuk bekal tujuan hidupnya. Pendidikan Islam menurut Buya Hamka adalah untuk mempersiapkan anak-anak didik atau generasi yang tangguh (mental maupun ilmu pengetahuan) dalam menghadapi tantangan zaman yang akan semakin berat. Secara eksplisit, manfaat pendidikan Islam menurut Hamka adalah untuk menyiapkan generasi-generasi yang cakap dalam segala bidang kehidupan (sosial, politik, ekonomi, kesehatan, teknologi, pendidikan,) tetapi senafas dengan segala aturan Islam dalam rangka mengisi dan mempertahankan kemerdekaan negara, agar tidak menjadi budak di negeri yang kaya (melatih kemandiriandan tanggung jawab) atau dalam ungkapan sederhana untuk membentuk manusia-manusia yang merdeka. Dari beragam pokok pemikiran Buya Hamka merupakan sebuah fenomena yang menarik untuk dikaji, hal tersebut memberikan kesempatan kepada penyusun untuk mendeskripsikan pemikiran Buya Hamka tentang pendidikan dengan Kurtilas. Dikarenakan penelitian ini pustaka,maka metode yang digunakan, untuk mencari data Relevansi pemikiran pendidikan menurut Buya Hamka dengan Kurtilas yaitu melalui : metode pengumpulan data, yang bersifat deskriptif, metode pengolahan data, dengan metode deskriftif dan metode analisa data, dengan alias kualitatif.