Internalisasi Nilai-Nilai Tasawuf Thariqah Asy-Syahadatain dalam Pembelajaran Fiqih di MTs Nurul Huda Munjul Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon

Abstract

SYARIFFUDIN. NIM. 2018.1.21.1.02567: INTERNALISASI NILAI-NNILAI TASAWUF THARIQAH ASY-SYAHADATAIN DALAM PEMBELAJARAN FIQIH DI MTs NURUL HUDA MUNJUL KECAMATAN ASTAJAPURA KABUPATEN CIREBON Skripsi ini membahas tentang internalisasi nilai-nilai tasawuf thariqah Asy-Syahadatain dalam pembelajaran fiqih di MTs Nurul Huda Munjul. Dalam penelitian ini memaparkan tiga permasalahan yaitu 1) bagaimana menginternalisasikan nilai-nilai tasawuf thariqah Asy-Syahadatain dalam pembelajaran fiqih, 2) apa faktor pendukung, penghambat serta solusi dalam menginternalisasikan nilai-nilai tasawuf thariqah Asy-Syahadatain dalam pembelajaran fiqih, dan 3) bagaimana hasil dari menginternalisasikan nilai-nilai tasawuf thariqah Asy-Syahadatain dalam pembelajaran fiqih. Pada penelitian ini penulis bertujuan untuk 1) mengetahui serta memahami internalisasi nilai-nilai tasawuf thariqah Asy-Syahadatain dalam pembelajaran fiqih, 2) mengetahui serta memahami faktor pendukung, penghambat serta solusi yang dilakukan dalam menginternalisasikan nilai-nilai tasawuf thariqah Asy-Syahadatain dalam pembelajaran fiqih, dan 3) mengetahui serta memahami hasil yang terjadi dalam menginternalisasikan nilai-nilai tasawuf thariqah Asy-Syahadatain dalam pembelajaran fiqih. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif yaitu berupa reduksi data, penyajian data, dan manrik kesimpulan. Triangulasi yang digunakannya menggunakan triangulasi sumber, triangulasi sumber, dan triangulasi waktu. Hasil penelitian ini menunjukkan 1) internalisasi nilai-nilai tasawuf thariqah Asy-Syahadatain dalam pembelajaran fiqih dilaksanakan dengan program pembiasaan dan amaliah/suluk thariqah, 2) faktor pendukung berasal dari faktor internal, faktor penghambat dari external dan faktor solusi dari pembiasaan, dan 3) sehingga hasil internalisasi tersebut pesertadi didik menjadi semakin rajin, istiqomah dan lebih baik dari sebelumnya. Dapat disimpulkan bahwa internalisasi nilai-nilai tasawuf thariqah Asy-Syahadatain dalam pembelajaran fiqih di MTs Nurul Huda Munjul dapat terinternalisasi dengan baik sehingga anak-anak mendapatkan nilai-nilai yang lebih baik dari sebelumnya walaupun ada beberapa hambatan yang terjadi dalam proses internalisasi tersebut.