Pengaruh Perkembangan Sosial Emosional Terhadap Hasil Belajar Anak Kelompok B di TK Satap Gegesik Wetan Kec. Gegesik Kab. Cirebon

Abstract

ABSTRAK PENGARUH PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR ANAK DI TK SATU ATAP GEGESIK DESA GEGESIK WETAN KECAMATAN GEGESIK KABUPATEN CIREBON Perkembangan sosial emosional merupakan salah satu faktor penting yang seharusnya dimiliki anak yang memiliki kebutuhan untuk mencapai hasil belajar yang lebih baik di TK, karena menurut teori yang ada perkembangan sosial emosional sangat berpengaruh terhadap hasil belajar anak. Realita saat ini cukup menarik untuk diteliti, karena bila merujuk pada teori seharusnya bila seseorang memiliki kecenderungan sosial emosional yang tinggi maka individu tersebut berpeluang untuk mendapatkan hasil belajar yang baik. Sebaliknya bila anak memiliki perkembangan sosial emosional yang rendah, maka anak tersebut berpeluang mendaparkan hasil belajar yang relatif rendah. Sedangkan pada kenyataanya, anak yang kurang memiliki perkembangan sosial emosional yang baik dapat meraih hasil belajar yang baik pula. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat perkembangan sosial emosional anak TK Satap Negeri Gegesik Desa Gegesik Wetan Kecamatan Gegesik Kabupaten Cirebon, mengetahui hasil belajar anak serta mengetahui pengaruh perkembangan sosial emosional terhadap hasil belajar anak. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif asosiatif, variabel dalam penelitian ini meliputi perkembangan sosial emosional (variabel bebas / X) dan hasil belajar anak (Variabel terikat / Y). Subyek dalam penelitian ini adalah anak kelompok B TK Satu Atap Negeri Gegesik Wetan yang berjumlah 23 anak. Metode pengambilan data yang digunakan adalah skala pengaruh perkembangan sosial emosional dan data dokumentasi berupa nilai rata-rata perkembangan harian (RPPH). Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi liniear sederhana. Dari hasil penelitian, diperoleh nilai R square (Koofesien Detreminasi) sebesar 0,025 dengan nilai p = 0,255 (p > 0,05). Ini berarti bahwa sumbangan efektifitas yang diberikan perkembangan sosial emosional terhadap hasil belajar sangat kecil, yaitu sebesar 4,5%. Sedangkan sisanya yaitu 95,5% dipengaruhi oleh faktor-faktor lainya. Faktor-faktor tersebut dapat berupa faktor internal (yang berasal dari dalam diri anak) atau faktor ekternal (faktor yang berasal dari luar anak). Persamaan regresi pengaruh perkembangan sosial emosional terhadap tingkat perkembangan akan berpengaruh pada hasil belajar anak adalah Y = 92,74d + (0,073) yang berrti bahwa setiap peningkatan perkembangan sosial emosional akan mengurangi perkembangan hasil sosial emosional tidak mempunyai pengaruh terhadap hasil belajar anak.