MANAJEMEN PROGRAM FULL DAY SCHOOL DI TK ABFANA BOJONG GEBANG KABUPATEN CIREBON

Abstract

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data mengenai “manajemen program full day school di TK IT Abfana Bojong Gebang Cirebon penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut : 1. Perencanaan pembelajaran full day school, pelaksanaan pembelajaran full day school dan evaluasi pembelajaran full day school. Perencanaan pembelajaran disesuaikan dengan kurikulum yang dianut TK IT Abfana Bojong Gebang, yaitu kurikulum pemerintah, kurikulum lokal dan kurikulum sekolah dan penyusunan berupa silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). 2. TK IT Abfana Bojong Gebang memiliki struktur organisasi kepengurusan kepala Taman Kanak-kanak yang sekarang dipegang oleh ibu Sartika, S. Pd, yang kemudian membawahi beberapa guru kelompok, kelompok A dan kelompok B. Guru kelompok A dipegang oleh ibu Ratu Fathia Dinillah, S.Sos, bertanggung jawab terhadap kelas atau kelompok taman kanak-kanak A. Guru kelompok B dipegang oleh ibu Nur Amaliah, S.Pd, bertanggung jawab terhadap kelas atau kelompok taman kanak-kanak B. Masing-masing guru kelompok A dan B memiliki guru pendamping. Guru pendamping kelompok A yaitu ibu Ade Setiawati, sedangkan guru pendamping kelompok B yaitu ibu Lenah. TK IT Abfana masih memiliki kepengurusan organisasi yang lebih tinggi yaitu kepengurusan yayasan Abfana. 3. Pelaksanaan pembelajaran full day school terdiri dari kegiatan pembiasaan, kegiatan keteladanan, kegiatan nasionalisme dan patriotisme serta kegiatan kreatifitas siswa. 4. Evaluasi Pemebelajaran fullday school secara umum TK IT Abfana Bojong Gebang dalam menentukan ketuntasan pembelajaran memberikan penilaian tiga ranah, yaitu : ranah kognitif, ranah afektif dan ranah psikomotorik. Upaya untuk meningkatkan pendidikan karakter siswa dalam pembelajaran full day school di TK IT Afbana Bojong Gebang dengan menjalankan semua komponen-komponen manajemen mutu terpadu pendidikan, kerja tim yang efektif dengan prinsip “teamwork” dan kepemimpinan yang efektif sesuai manajemen mutu terpadu pendidikan. Selain itu juga, dengan memaksimalkan faktor pendukung pembelajaran di kelas yaitu mempunyai guru sebagai tenaga pendidik yang profesional, tersedianya alat peraga atau media pembelajaran, tersedianya sarana dan prasarana yang memadai dan minat belajar siswa.